Sinopsis Ashoka Samrat episode 301 by Meysha lestari

Sinopsis Ashoka Samrat episode 301 by Meysha lestari. Ashoka menjelaskan alasannya mengapa dia menuduh Shushim, "akan sangat mudah bagi Shushim untuk merampas tahta dariku jika ayah tiada. Dia dengan sengaja menghasut Kaurvaki agar membujuk aku ikut kompetisi. Indrajeet yanga dalah teman baiknya, telah membantunya. Kak Shushim tahu kalau ayah akan pergi ke tempat yang sama dan membuatku memanah kerah itu di waktu yang tepat. Dia menukar anak panah ketika aku tidak melihat. Dia membunuh teman baiknya untuk memastikan agar dirinya selamat. Dia mencoba sekuat tenaga untuk membuktikan kalau aku pelakunya dan berusaha agar aku di mdenapat hukuman berat.."

Shushim bertepuk tangan mendengar kata-kata Ashoka, "sungguh menakjubkan. Cerita yang hebat. Aku berharap kau bisa membawa kebenaran itu di depan semua orang, tapi sayang tidak ada orang yang bisa membuktikan itu tidak ada. Semua orang di sini tahu aku sangat membenci Ashoka. Apapun yang ku lakukan, aku lakukan secara terang-terangan. Maurya tidak menikam dari belakang. Hanya Yunani yang menyerang dengan cara itu. Aku akan menyerang secara langsung jika harus. Tantang membunuh ayah, pikirkan hal penting apa yang aku punya dalam hidup ini. Aku masih mencintai ayah seperti dulu. Aku tak pernah lupa kalau kau ayahku dan suami ibuku. Bisakan seorang anak merampas suami ayahnya untuk tahta?" Charu mendukung pernyataan Shushim, "mengapa pula Rajmata mau melindungi Shushim?"

Bindu menatap Helena dengan kecewa, "aku tidak berharap ibu mengatakan yang sebenarnya setelah apa yang terjadi. Meski begitu, sSekali lagi aku bertanya, apakah ada orang lain yang terlibat dalam semua ini?" Helena memikirkan keinginan terakhir Justin dan ancaman Charu, "tidak. Aku melakukannya seorang diri. Aku akan sukses jika nasib berpihak padaku." Bindu bertanya, "apa gunanya semua ini? Apakah kau tidak mempercayai putramu? Ibu kan bsia mengatakannya. Aku akan memberikan semuanya jika kau meminta. Mengapa harus menghancurkan kepercayaanku?"

Helena blik bertanya, "kalau begitu mengapa kau tidak membuat Justin di tahta? Tahukan kau apa yang menggangu saudaramu? Aku tidak bisa melihat dia menderita dan di permalukan. Apa yang tidak dia punya? Karena dia yunani maka di tidak bsia menjadi Samrat. Aku menyerahkan segalanya ketika aku menikah demi perjanjian Yunani dan Magadha. Tidak pernahkaha kau berpikirbetapa sulitnya bagiku meninggalkan Yunani dan datang ke Magadha? Aku ingin anakku yang duduk di tahta. Dia telah membayar dengan nyawanya karena memiliki  darah Yunani dalam nadinya. Aku bukan manusia tapi hanya alat bagi semua orang di sini. Itu membuktikan kalau aku tidak punya hak di sini. Aku hanya bisa mendapatkan rasa iba dari semua orang. Kau memanggilku ibu, tapi pernahkan kau mencoba untuk mencari tahu apa yang merisaukan aku? Kau selalu berkata kalau kau bisa melakukan apapun bagiku tapi tidak melakukan apa-apa. Kau melihat aku membunuh putraku, mengapa kau tidak menghentikan aku? Tidakkah kau tahu betapasusahnya itu bagiku? Hanya satu orang yang begitu perduli padaku, Siamak. Setelah Jusitn, hanya Siamak yang kuingin melihat duduk di tahta. AKu akan melakukan segalanya dan tidak akan pernah menyerah untuk membuatnya menjadi kenyataan."

BIndu berkata dengans edih, "sejarah akan mengingat aku sebagai Samrat yang lemah. Keputusanku hari ini mungkin akan di anggap atau tidak adil. Sebenarnya adalah..aku tidak bisa menghukum ibuku sendiri dengan hukuman mati. Dia hanya akan di penjara seumur hidup!" Prajurit lalu membawa Helena pergi. Bindu terlihat menagis sedih begitu pula Siamak. Semua orang meninggalkan ruang sidang satu persatu hingga tinggal Ashoka dan Shushim.  Sinopsis Ashoka Samrat episode 301 bag 2  by Meysha lestari.

PREV  1  2
Bagikan :
Back To Top